Kenali dan Persiapkan Perlindungan Penyakit Kritis Bersama Axa Mandiri

By Bowo Susilo - 01:35

Foto : www.bowosusilo.com

“Mencegah lebih baik daripada mengobati”

Itulah kalimat yang selalu saya ingat untuk terus berusaha menjaga kesehatan dengan baik. Kesehatan memang selalu menjadi yang pertama disbanding apapun, oleh sebab itu, kita harus terus peka akan penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan kematian.

Minimnya pemahaman masyarakat terhadap penyakit kritis dan juga cara pencegahannya, membuat Axa Mandiri untuk bergerak memberikan solusi perlindungan penyakit tersebut. Hal yang demikian tentu harus disambut dengan baik. Masyarakat harus lebih peka akan bahaya penyakit kritis dan juga mengetahui solusi perlindungannya.

Kamis 27 Juni 2019, Axa Mandiri mengadakan talkshow sehat dengan menggandeng Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi yang cukup dikenal oleh masyarakat untuk dijadikan pilihan utama masyarakat dalam melakukan perawatan kesehatan. MRCCC menyambut baik kegiatan seperti ini, agar masyarakat lebih aware terhadap bahaya penyakit kritis dan juga cara penanggulangannya.

Dalam acara ini turut hadir Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan maksud dari kegiatan dengan tema “Ayo cegah dan pahami penyakit kritis sejak dini”. Penyakit kritis tentu sangat berbahaya, dan harus dilakukan sebuah perlindungan sejak dini. Semuanya harus ada perencanaan untuk memberikan  perlindungan tersebut.

Dengan diadakannya kegiatan talkshow seperti ini, tentu agar masyarkat lebih sadar terhadap penyakit kritis yang sangat berbahaya. Masyarakat harus mengenali penyakit kritis itu sendiri, bagaimana tindakan pencegahannya, hingga dampak penyakit kritis terhadap kondisi keuangan. Untuk mendapatkan perlindungan penyakit kritis tentu bukan uang yang sedikit ya.

Oleh sebab itu harus diketahui cara mempersiapkan biaya untuk penyakit kritis ini. Kalau tidak tau cara mempersiapkan perlindungan penyakit kritis dengan baik, tentu akan sangat memberatkan saat di kemudian hari. Bapak Handojo juga berharap  agar masyarakat lebih waspada akan penyakit kritis ini. Dan tentunya bisa mengantisipasi risiko penyakit kritis baik diri sendiri ataupun keluarga.

Melalui acara talkshow ini, saya pribadi semakin ngeri juga guys kalau sudah bahas soal penyakit kritis. Ternyata memang pencegahan sejak dini dan terus hidup sehat jauh lebih penting. Jujur saya pribadi, masih belum bisa menerapkan hidup sehat dengan sempurna ya guys. Masih suka makan-makanan yang tidak sehat, banyak mengandung lemak dan sebagainya.

Padahal makanan yang kita makan itu, harus yang sehat dan juga tidak menyebabkan banyak lemak dan sebagainya. Jangan biasakan makan tengah malam dan langsung tidur, tentu itu tidak baik. Hal-hal yang sesederhana inilah yang harus diubah dari sekarang juga. Harus rajin-rajin berolahraga, agar badan tetap segar dan sehat.

Foto : www.bowosusilo.com
Nah ngomongin soal penyakit jantung, dalam acara talkshow kemarin turut hadir juga dr. Indra Manullang, SpPD, KKV (Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Kardiovaskular). Gaya hidup masyarakat ternyata sangat berpengaruh loh dalam kesehatan. Beliau menjelaskan, pergeseran gaya hidup masyarakat menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumlah pasien penyakit kritis.

Bahkan sekarang ini bukan hanya orang tua saja yang terkena penyakit jantung. Banyak anak muda yang sudah terkena penyakit jantung. Hal ini tentu dipengaruhi oleh salah satu gaya hidup yang tidak sehat tersebut. Sekarang ini, anak muda terlalu mengikuti pergaulan yang sangat bebas. Hanya memikirkan kepuasan sesaat, tidak memikirkan kesehatan jangka panjang.

Alhamdulillah saya dari kecil tidak merokok dan sampai sekarang ini. Sekarang ini banyak anak-anak usia muda yang sudah berani merokok, bahkan ada juga yang masih usia anak-anak sekalipun yang sudah berani merokok. Nah kebiasaan gaya hidup tidak sehat seperti ini tentu tidaklah baik.

Merokok banyak banget kerugiannya, sudah menghabiskan uang dan tentu akan mendatangkan penyakit bagi tubuh. Merokok adalah salah satu yang dapat mempengaruhi timbulnya penyakit kritis. Saya yakin, teman-teman saya yang merokok itu tahu kalau merokok akan menyebabkan penyakit. Tapi anehnya adalah, susah untuk berhenti merokok. Agar kita tahu dan berjaga-jaga akan penyakit yang ada didalam tubuh, lakukan pemeriksaan penyakit secara rutin ya guys.

Foto : www.bowosusilo.com

Foto : www.bowosusilo.com
Oiya selain merokok, stress berlebihan juga bisa mendatangkan penyakit kritis loh. Jadi hati-hati dari sekarang ya, jangan sampai berfikir yang berlebihan yang diluar kemampuan otak kita. Kalau sudah merasa pusing, atau stress dengan pekerjaan sehari-hari. Saya sarankan untuk mengisi waktu berlibur agar otak menjadi fress kembali dan bisa menjalankan aktivitas dengan baik dan penuh semangat.

Mengingat berbahayanya penyakit kritis, Axa Mandiri memberikan solusi perlindungan terhadap penyakit kritis. Perlindungan ini tentunya memiliki banyak manfaat ya, diantaranya:
  • 100% uang pertanggungan untuk stadium awal
  • Perlindungan jiwa hingga usia 100 tahun
  • Perlindungan terhadap 120 kondisi kritis dari stadium awal sampai dengan usia 85
  • 100% uang pertanggungan untuk stadium akhir
  • Hingga 250% uang pertanggungan untuk kondisi kritis
  • Loyalty bonus mulai tahun polis ke-7 sampai dengan akhir masa pertanggungan
  • Bebas biaya alokasi premi (bid offer) dan juga biaya pengalihan dana investasi (switching)
  • Biaya akuisisi yang kompetitif hanya tahun pertama  



Dengan adanya perlindungan penyakit kritis bersama Axa Mandiri, tentu akan lebih aman. Setiap orang tentu tidaklah ingin memiliki penyakit kritis, namun mencegah dan mempersiapkan akan jauh lebih baik.

Mari biasakan hidup sehat sekarang juga, dimulai dengan makan secara teratur, dan tentunya diimbangi dengan olahraga yang cukup. Jangan makan makanan yang tidak sehat. Dan ingat yang disampaikan dr. Indra, jangan merokok dan hindari stress.

Salam hidup sehat :)







  • Share:

You Might Also Like

0 komentar