Peran Penting Orang Tua Untuk Tumbuh Kembang Anak Yang Sehat dan Ceria

By Bowo Susilo - 17:02




Halo teman-teman semua, apa kabar? Semoga kita semua senantiasa diberikan kesehatan ya, Aamiin..

Dimasa pandemi seperti ini, tentunya harus tetap semangat dan terus produktif ya. Saat ini pemerintah memang sudah memberlakukan masa transisi PSBB, tentu sudah banyak yang bisa beraktivitas diluar rumah, namun masih banyak juga kegiatan-kegiatan yang dibatasi. Biarpun sudah masa transisi PSBB, jika tidak ada kepentingan dan mendesak mending dirumah aja ya. Dan kalaupun keluar rumah tentu harus selalu patuhi protokol kesehatan ya!

Saat pandemi seperti ini, saya lebih banyak aktivitas dirumah aja, salah satunya jadi sering ikutan webinar. Tanggal 30 Juni 2020, saya mengikuti webinar yang diselenggarakan oleh Nutrisi Keluarga. Dalam webinar kali ini memang temanya khusus tentang persiapan menjadi seorang ibu. Namun jangan salah ya, para calon orang tua (suami) pun juga perlu mempelajari ini. Nantinya biar menjadi suami cerdas dan tahu akan kebutuhan nutrisi bagi anak-anaknya.


Stunting Masih Menjadi Masalah Besar Indonesia

Perlu teman-teman ketahui bahwa, berdasarkan survei terbaru yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan masalah gizi dan tumbuh kembang anak masih menjadi hambatan besar bagi pemerintah Indonesia untuk dapat mendongkrak kualitas sumber daya manusia. Jika kebutuhan nutrisi anak tidak terpenuhi dengan baik, maka tumbuh kembang anak kurang sempurna.

Permasalahan stunting di Indonesia hingga akhir 2019 masih berada di angka 27,7%. Tentunya ini masih tergolong tinggi, karena batas atasnya adalah 20% sesuai dengan yang ditetapkan oleh WHO. Ini bukan hanya menjadi masalah pemerintah untuk bisa menurunkan angka stunting, tetapi juga perlu pengetahuan yang cukup bagi para calon ibu. Selain itu juga, meningkatkan status gizi calon ibu dan anak adalah menjadi langkah yang efektif untuk mencegah stunting. 

Perlu kita ketahui bersama bahwa, masa depan anak ditentukan oleh masa 1.000 hari pertama kelahiran yang dihitung sejak awal masa kehamilan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730 hari). Nah pada masa-masa inilah peran seorang Ibu sangatlah penting, bagaimana bisa memberikan nutrisi yang cukup (tidak salah) agar sang buah hati tumbuh dengan baik. 

Apa Saja Yang Harus Disiapkan Sebagai Orang Tua

Setiap orang tua pastinya ingin memiliki anak yang tumbuh sehat dan ceria. Namun dibalik itu semua tentu untuk menjadi orang tua harus dipersiapkan dengan baik. Mulai dari persiapan mental, persiapan pengetahuan, dan lain sebagainya. Agar anak tumbuh kembang dengan baik, kesehatan calon ibu juga sangat menentukan. Jadi buat para calon ibu harus bisa mempersiapkannya dengan baik.


Kebutuhan gizi untuk Ibu dan calon janin sangatlah penting, berikut adalah asupan gizi yang baik :
  • Karbohidrat; nasi, roti, tepung, gandum, ubi-ubian. (sumber energi) 
  • Protein; ikan, daging, susu, telur. (untuk pembentukan jaringan dan pengganti bagian yang rusak) 
  • Lemak; diperlukan sedikit yang fungsinya untuk bantalan organ dan pelezat. 
  • Mineral; Fe, Zn, Ca, K, garam, asam folat 
  • Vitamin; vitamin yang diperlukan adalah B dan C (larut dalam air) dan ADEK (larut dalam lemak) 
  • Air; minum air putih yang banyak juga menjadi kunci utama. Sedikitnya 2 liter dalam sehari. (agar ginjal sehat)
Nah ketika anak sudah dilahirkan, bagaimana sih pola asuh yang baik itu? Bagaimana agar tumbuh kembang anak bisa berjalan dengan baik. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orang tua untuk pertumbuhan sang buah hati:
  • Pola Asuh (Gizi dan Psikologis) ; pola asuh untuk anak tentu sangatlah penting, orang tua harus memahami akan pola pertumbuhan sang buah hati. Perhatikan gizi dan psikologisnya.
  • Asupan Makanan ; Usia anak sampai 2 tahun merupakan masa pertumbuhan yang benar-benar harus dijaga dengan baik. Penuhi asupan makanan yang seimbang dan jangan sampai teledor dalam memantau tumbuh kembang anak. 
  • Akses Air Bersih ; Ini juga menjadi kunci bagi kesehatan dan pertumbuhan sang buah hati. Selalu mencuci tangan menggunakan sabun agar terhindar dari bakteri. 
  • Cegah Paparan Infeksi ; Mengawasi kesehatan anak menjadi sangat penting. Rajin periksa ke dokter, jangan sampai terkena infeksi. 
  • Tingkatkan akses dalam perawatan kesehatan ; Jangan menunggu lama, jika anak mengalami gejala kesehatan, langsung bawa ke dokter.
Dukungan dari suami dan orang-orang terdekat juga menjadi sangat penting agar sang Ibu bisa menjalankan dan merawat anak dengan baik. 

Salam,




  • Share:

You Might Also Like

0 komentar